HARGA CPO AKAN MEMBAIK 2013
KABAR baik berhembus untuk pelaku usaha kelapa sawit. Sebab, harga
minyak sawit mentah (CPO) yang terjun bebas belakangan ini, akan mulai
terangkat kembali di awal tahun depan. Direktur Eksekutif ISTA Mielke Gmbh
Jerman, Thomas Mielke memprediksi permintaan CPO dari China dan India akan
tetap tinggi di awal 2013. India sendiri akan tetap menjadi importir terbesar
CPO di Indonesia.
Permintaan dari India akan meningkat 7,6 Juta
Ton menjadi sekitar 8,1 Juta ton. Sedangkan permintaan dari China akan mencapai
6,3 juta Ton. " Karena itu harga harga CPO akan naik hingga US$ 1.100
perton mulai awal hingga pertenggahan tahun depan", ujarnya dalam 8th
Indonesia Palm Oil Conference and 2013 Price Outlook di Nusa Dua Bali kemaren
30/11/2012.
Hal senada jga disampaikan ekonom XU Jianfei
dari Chinatex Grains & Oil Imp. dan Exp Co., Ltd. Menurutnya, kenaikan itu
juga di tunjang oleh tingginya permintaan dari Pakistan. Sebab Pakistan
merupakan salah satu negara yang memilih CPO ketimbang minyak nabati lain."permintaan
dan penawaran minyak nabati tetap akan tergangtung pada CPO".
Untuk tahun pemasaran 2012-2013 yang di mualai
pada 1 Oktober lalu, permintaan CPO di pasar Global akan naik skitar 4 Juta
ton. Jumlah itu melampui pertumbuhan pasokan yang hanya mencapai 3,2 juta ton.
Menurut Mielke, pasokan terbesar CPO dipasar
Dunia masih akan dipenuhi dari Malaysia dan Indonesia. Jumlahnya mencapai
sekitar 42,6 juta ton atau 58 % dari total ekspor oils and fats dunia.
Selama 2013, produk CPO Indonesia diperkirakan
akan mencapai 29,5 juta hingga 30 juta ton. Sedangkan produk CPO Malaysia
mencapai 19 juta ton."Produksi melimpah karena minimnya gangguan
cuaca.Produksi pada September hingga Desember tahun ini 2012 bahkan mungkin
bisa mencapai rekor tertinggi bulanan di kedua negara," papar analis
perminyakan dari Godrej internasional Ltd, Dorab Mistry.
Namun demikian, kenaikan itu tidak akan
berlangsung lama. Sebab di pertengahan tahun 2013, harga akan kembali menurun
sebab, produksi dari Malaysia dan Indonesia tengah melimpah, Kondisi ini
menyebabkan permintaan tidak berubah."Akibatnya mulai petengahan tahun
2013 atau pada juni, harga akan turun lagi karena terlalu banyak
produk".ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar